Medan – Lidikcyber.Com Jaringan Masyarakat Indonesia (JMI) Sumatera Utara menggelar aksi unjukrasa di kantor Sekretariat DPD Partai Golkar Sumut di jalan Wahid Hasyim, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Kamis (27/05/21).
Aksi ini dilakukan untuk menanyakan tindak lanjut laporan terkait tindakan asusila dan penipuan yang dilakukan oleh ZP, Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Golkar.
Dalam aksi ini, sempat ada perdebatan antara masa aksi dengan pengurus Golkar, Hendri. Perdebatan ini terjadi lantaran masa aksi tidak terima dengan jawaban pengurus partai Golkar.
“Kita kesal dengan jawaban mereka. Ini aksi kita yang ketiga, tapi tidak ada tindak lanjut dari mereka. Mereka hanya mengatakan menerima aspirasi saja, tapi tidak ada tindakan,” kata Koordinator Aksi, Ridwan Dalimunte.
Padahal, lanjut dia, seluruh bukti telah telah diberikan kepada DPD Partai Golkar, baik itu video asusila yang dilakukan ZP, hingga menghadirkan korban penipuan.
“Video asusila sudah kita berikan, korban penipuan sudah kita hadirkan di kantor sekretariat DPD Partai Golkar. Semua bukti telah kita berikan, tapi belum ada tindakan dari Golkar,” pungkasnya kesal.
Oleh karena itu, JMI meminta agar DPD Partai Golkar Sumut segeran mengambil tindakan terkait laporan tersebut.
“Kami tunggu kepastian dari DPD Partai Golkar Sumut. Kami hanya ingin kepastian keputusan itu. Kami tidak butuh janji dan mulut manis. Kami butuh jawaban dan kepastian atas semua laporan ini,” pintanya.
Sementara itu, pengurus partai Golkar, Hendri yang menerima aspirasi masyarakat mengatakan akan berkordinasi dengan Ketua Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah.
“Laporan ini sudah kami tindak lanjuti. Kami sudah gelar rapat. Namun hingga kini kami belum melaksanakan rapat lanjutan karena masih suasana lebaran. Jadi kami minta waktu dan nanti kami kabari tentang hasilnya,” katanya dihadapan masyarakat.
Setelah mendengarkan penjelasan tersebut, akhirnya masa aksi membubarkan diri.(ICL)