Bupati Labuhanbatu Hadiri Roadshow Bus KPK RI Sumatra Utara

0 0
Read Time:2 Minute, 6 Second

Bupati Labuhanbatu Hadiri Roadshow Bus KPK RI Sumatra Utara

Labuhanbatu, Sumut – Lidikcyber.com
Bupati Labuhanbatu dr H Erik Adtrada Ritonga MKM hadir dan mengikuti Roadshow Bus KPK RI Sumatra Utara tahun 2023 di PRSU, Jalan Gatot Subroto Medan, Kamis (26/10/2023).

Selain Sekdakab Labuhanbatu Ir Hasan Heri Rambe, ikut bersama Erik, di antaranya, Kepala Inspektorat Ahlan Truna SH, Kadiskominfo Ahmad Fadly Rangkuti ST SKom, Kadis Perindag Khairuddin, Kaban Bapenda Andre N. Manik, Kadis Koperasi Taufik, Kaban BPKAD Salman Alfarisi, Dirut RSUD Rantauprapat dr Syafril M Harahap SPb, dan Kabag Protokol Prandi A Nasution

Erik hadir mengikuti rangkaian kegiatan Roadshow Bus KPK RI bersama Gubernur Sumatera Utara Hasanuddin, Kapoldasu Irjen pol Agung Setia Imam Efendi, Kajatisu Idianto SH, Perwakilan BPK RI, seluruh bupati dan walikota se-Provinsi Sumatera Utara dan pimpinan Forkopimda Sumatera Utara lainya.

Pj Gubernur Sumatera Utara Hasanuddin, mengatakan, roadshow merupakan kemauan seluruh pemangku kepentingan untuk mengembangkan sikap pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.

“Dan ini adalah salah satu langkah dalam upaya penanaman pencegahan yang lebih baik,” ucapnya.

Roadshow merupakan tindakan secara berkelanjutan dan konsisten selama 5 tahun terakhir. Secara serius dan fokus dalam mewujudkan good governance dan green governance dengan berbagai upaya. Atas upaya tersebut pemerintah Provinsi Sumatera Utara telah berhasil meningkatkan 24 indikator tata kelola pemerintahan yang baik dalam skala nasional.

“Ini secara data namun demikian silakan nanti kita lihat di lapangan secara indikator-indikator, kita sudah berupaya untuk menyampaikan hal tersebut,” ujarnya.

Menurut Hasanuddin, pencapaian tersebut tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, khususnya KPK RI. “Untuk itu kami mengucapkan rasa hormat dan terima kasih guna mewujudkan good governance dan Green governance,” imbuhnya.

Dikatakannya, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terus melakukan perbaikan pada seluruh indikator tata kelola pemerintahan secara administratif, secara prosedur maupun secara fisik.

“Kami yakin dengan perbaikan simultan tersebut perilaku korupsi akan dapat diminimalisir pada setiap kegiatan pelayanan publik, baik berupa penyediaan barang publik, pelayanan administrasi pemerintahan dan pelayanan langsung kepada masyarakat,” ungkapnya.

Dengan berbagai kegiatan ini diyakini akan meningkatkan semangat untuk mensukseskan menyelenggarakan pemerintahan di Provinsi Sumatera Utara, agar terhindar dari tindakan koruptif dalam bentuk dan sekecil apapun.

Lebih lanjut dikatakannya, pencegahan korupsi bisa dilakukan dengan cara memperbaiki sistem pola pikir manusianya. Biarpun ada KPK, biarpun ada polisi, ada jaksa, namun jika di otaknya ngeres yang niatnya tidak baik, tetap dicari celahnya, sehingga mau apapun sistemnya, tetap di jebol.

Melalui kesempatan itu, Gufron mengajak seluruh pejabat yang ada untuk membuktikan budaya anti korupsi.

“Ini dedikasi kepada publik bukan untuk kenyang-kenyang sendiri, bukan bukan untuk mewah-mewah sendiri dan bukan untuk enak-enak sendiri,” ujarnya. (IcL)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page