0
0 
Lidikcyber.com,Medan – Sindikat specialis pencuri pecah kaca mobil dibongkar Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum)Polda Sumut dalam waktu yang sangat singkat.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi bersama Kasubddit III/Jatanras Ditreskrimum Polda sumut Kompol Bayu Putra samara menyampaikan kepada awak media dalam konferensi pers didepan pintu utama Ditreskrimum Poldasu, Selasa (28/10/22).
Pengungkapan kasus berawal dari tertangkap nya salah satu anggota sindikat pencuri uang bantuan langsung tunai (BLT) dengan cara memecahkan kaca mobil korban saat terparkir dihalaman depan kantor Dinas Keuangan dan Aset Negara Lubuk Pakam Deli Serdang, Selasa (06/09/22).
Berpedoman pada surat laporan korban, personil jatanras Ditreskrimum melakukan pengembangan dilapangan.
“Dari hasil pengembangan berhasil diamankan dua dua dari empat pelaku”paparnya.
Dari kedua pelaku, NS dan RS diamankan di Daerah Kabupaten Karo.
“Kedua pelaku lain masih dalam pengejaran petugas”tuturnya.
Lanjudnya, modus para pelaku mengikuti korban yang baru keluar dari bank.
“Saat mobil korban terparkir ditinggal, pelaku kemudian memecahkan kaca mobil dan menguras semua barang dan uang yang ada di dalam mobil tersebut”kata Bayu.
Kabid Humad Polda Sumut Kombes pol Hadi Wahyudi nambahkan.Dari para pelaku turut diamankan beberapa barang bukti berupa, 3 Unit Mobil Rental, Sepeda Motor, Hendphone dan sejumlah uang BLT.Terungkap nya kasus tersebut berkat kegigihan penyidik yang tidak pantang menyerah.
“Dalam tempo yang sesingkat – singkatnya kasus dapat diungkap dengan niat tulus dan iklas para penyidik untuk mengungkapnya.Kejahatan seperti ini meresahkan masyarakat, kalau pun misalkan sampai saat ini ada laporan belum terungkap, bukan berarti para penyidik tidak bekerja, mereka bekerja itu yang perlu digaris bawahi.Laporan apa pun yang ada tetap ditindak lanjuti sama mereka”ungkap Hadi.
Para pelaku memecahkan kaca dengan memakai busi dengan cara di lemparkan kekaca mobil sehingga hancur.
“Pelaku memecahkan kaca mobil memakai busi bekas yang dijadikan alat untuk memecahkan kaca, dengan cara mengambil bagian keramiknya dari busi, lalu dimasukan kedalam mulut, setelah mendekati sasaran pelaku lalu melemparkan nya sehingga kaca mobil pecah berantakan”tutup Hadi.
Beberapa sindikat specialis pecah kaca mobil tersebut dibongkar dari beberapa daerah yang ada disumatra utara dan kota lainnya.(@R)
